• DATE

  • CATEGORY

Menaker RI Kunjungi KITB: Apresiasi Pelatihan Keterampilan, Hunian, dan Budaya Kerja K3

kunjungan Menaker RI

Batang, 14 Januari 2024 – Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) kembali menunjukkan

perannya sebagai penggerak pembangunan, kali ini dengan kehadiran Menteri Ketenagakerjaan

RI dalam rangka peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional. Kunjungan

ini menjadi momentum penting untuk menyoroti inisiatif-inisiatif unggulan KITB dalam

mendukung masyarakat dan tenaga kerja.

Pelatihan Upper Sol Sepatu untuk Masyarakat Kabupaten Batang

Sebanyak 150 peserta dari Kabupaten Batang berkesempatan mengikuti pelatihan menjahit upper

sol sepatu selama tujuh hari di KITB. Pelatihan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan tenaga

kerja salah satu tenant utama, Yih Quan Footwear Indonesia, sekaligus meningkatkan daya saing

masyarakat lokal. Proghram ini menggandeng Ruang Amal dan ZIS Indosat untuk memastikan

pelatihan berjalan dengan optimal dan memberikan dampak yang signifikan bagi para peserta.

“KITB telah menunjukkan perannya sebagai katalisator dalam memberikan keterampilan yang

relevan dengan kebutuhan industri. Ke depan, pelatihan seperti ini akan lebih bernilai jika

dilengkapi sertifikasi BNSP, sehingga peserta memiliki keunggulan kompetitif,” kata Menteri

Ketenagakerjaan.

Direktur Kelembagaan dan Humas PT KITB, M. Fakhrur Rozi, menegaskan bahwa program ini

adalah bukti nyata dari komitmen KITB untuk memberdayakan masyarakat lokal melalui

kolaborasi strategis dengan tenant-tenant yang ada.

Rusun KITB: Hunian Nyaman dan Terjangkau bagi Pekerja

Rusun Tower 5 di KITB juga menjadi sorotan dalam kunjungan ini. Menteri Ketenagakerjaan

menyempatkan diri untuk berbincang dengan Laila, seorang karyawan SEG Solar yang telah

menghuni rusun ini selama empat bulan.

“Dengan biaya Rp500.000 per bulan, saya mendapatkan kamar pribadi lengkap dengan fasilitas

seperti kasur, meja, kursi, dan lemari. Suasananya tenang dan nyaman, membuat saya betah tinggal

di sini. Apalagi kantor saya juga memberikan subsidi,” ungkap Laila.

Fasilitas hunian ini dirancang untuk mendukung produktivitas dan kesejahteraan para pekerja di

kawasan KITB, menjadikannya salah satu contoh keberhasilan integrasi antara kebutuhan industri

dan kebutuhan sosial. Rusun ini menjadi salah satu solusi nyata yang ditawarkan KITB dalam

mendukung kesejahteraan tenaga kerja, memberikan hunian yang layak dengan biaya terjangkau.Peringatan Bulan K3 Nasional di KITB

Selain meninjau fasilitas dan program pelatihan, Menteri Ketenagakerjaan juga memimpin apel

peringatan Bulan K3 Nasional yang diadakan di KITB. Apel ini bertujuan untuk memperkuat

sinergi antara pemerintah, industri, dan daerah dalam mewujudkan budaya kerja yang aman dan

sehat.

“Kami ingin pesan-pesan K3 dari pemerintah dapat tersampaikan langsung ke industri. Dukungan

dari Komisi IX DPR RI, pemerintah daerah, dan pelaku industri sangat berarti dalam mewujudkan

budaya kerja yang lebih baik,” ujar Menteri Ketenagakerjaan.

Dalam apel tersebut, isu kesehatan mental di lingkungan kerja juga menjadi perhatian. Menteri

menyebutkan bahwa pola kerja yang tidak seimbang antara kehidupan dan pekerjaan mulai

menjadi sorotan, dan pihak Kementerian sedang mengkaji kemungkinan penerapan regulasi

terkait.

Dengan berbagai program yang telah dijalankan, KITB terus menunjukkan komitmennya sebagai

kawasan industri yang tidak hanya fokus pada pengembangan ekonomi, tetapi juga kesejahteraan

masyarakat dan pekerja di sekitarnya.