Batang, 4 Juli 2025 - Sebanyak 130 pelajar SMK dari 5 sekolah kejuruan di Kabupaten Batang mengikuti Program Resiliensi untuk Industri Masa Depan (PRIMA) selama lima hari di Kawasan Industri…
-
DATE
- CATEGORY
KEK Industropolis Batang Dukung Strategi Nasional Penguatan Ekosistem Ketenagakerjaan di Kawasan Industri

Jakarta, 19 Juni 2025 — Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang menyatakan
dukungan penuh terhadap strategi nasional Kementerian Ketenagakerjaan dalam memperkuat
ekosistem ketenagakerjaan yang inklusif, produktif, dan berkelanjutan di kawasan industri. Hal ini
disampaikan dalam Musyawarah Nasional IX Himpunan Kawasan Industri (HKI) yang
diselenggarakan di JS Luwansa Hotel, Jakarta.
Dalam sambutannya, Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Prof. Yassierli, Ph.D.,
menekankan peran kawasan industri sebagai "mesin pertumbuhan ekonomi nasional" yang
memiliki daya ungkit kuat terhadap penciptaan lapangan kerja, peningkatan produktivitas, dan
pembangunan hubungan industrial yang berkeadilan.
“Transformasi kawasan industri menjadi episentrum vokasi, kolaborasi sosial, dan penegakan
norma ketenagakerjaan adalah langkah strategis untuk menjawab tantangan masa depan dunia
kerja,” tegas Prof. Yassierli di hadapan peserta Munas HKI.
KEK Industropolis Batang menilai program prioritas Kemnaker seperti modernisasi Balai Latihan
Kerja (BLK), penguatan kebijakan ketenagakerjaan inklusif, dan inisiatif hubungan industrial
transformatif sebagai langkah konkret yang selaras dengan semangat “Asta Cita” pembangunan
nasional, khususnya dalam menciptakan SDM unggul dan pemerataan ekonomi.
Plt. Kepala Divisi Corporate Secretary KEK Industropolis Batang, Tanya Liwail Chamdy,
menyambut baik arah kebijakan ini dan menegaskan komitmen kawasan untuk menjadi bagian
dari transformasi tersebut.
“Kami mendukung penuh strategi Kementerian Ketenagakerjaan. KEK Industropolis Batang
berkomitmen untuk menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang berkualitas, inklusif, dan
responsif terhadap kebutuhan industri. Bagi kami, keberhasilan kawasan tak hanya soal investasi,
tapi juga menciptakan nilai tambah bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.Sebagai kawasan industri yang mengedepankan konsep berkelanjutan, KEK Industropolis Batang
aktif mendorong kolaborasi antara tenant, pemerintah, dan masyarakat untuk meningkatkan
kompetensi tenaga kerja lokal, mendorong dialog sosial, serta menjaga iklim kerja yang sehat dan
produktif. Program-program vokasi berbasis kebutuhan industri dan upaya pelibatan kelompok
rentan seperti perempuan dan penyandang disabilitas terus diperkuat.
Langkah sinergis ini diharapkan dapat menjadikan kawasan industri sebagai lokomotif
pembangunan ekonomi nasional sekaligus rumah yang aman dan berdaya bagi seluruh tenaga kerja
Indonesia.
- Log in to post comments