• DATE

  • CATEGORY

KEK Industropolis Batang Terima Investasi USD 32 Juta dari Crecimiento Industry Indonesia

PT Crecimiento Industry Indonesia

Langkah Awal Industri Alas Kaki Berkelas Dunia, Berakar di Batang, Melangkah untuk Dunia

Batang, 23 Mei 2025 — Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang kembali

mencatatkan sejarah baru dalam peta investasi nasional. PT Crecimiento Industry Indonesia,

perusahaan manufaktur alas kaki global asal Tiongkok yang telah berdiri sejak 1980, resmi

menandatangani Perjanjian Sewa Bangunan Pabrik Siap Pakai (BPSP) dengan nilai investasi

sebesar Rp310 miliar untuk masa sewa tiga tahun.

Perjanjian strategis ini ditandatangani oleh KUO, TA-WEI, Komisaris PT Crecimiento Industry

Indonesia, dan Ngurah Wirawan, Direktur Utama KEK Industropolis Batang. Ini bukan sekadar

perjanjian sewa biasa, melainkan sebuah babak penting dalam ekspansi global perusahaan—

sekaligus bukti nyata bahwa Indonesia, khususnya Batang, telah menjadi magnet bagi pelaku

industri berstandar internasional yang mengedepankan keberlanjutan, efisiensi, dan sinergi jangka

panjang.

Mempercepat Langkah, Menapaki Masa Depan

“Fase pembangunan pabrik utama sedang kami persiapkan. Namun, kami tidak ingin menunggu.

Dengan menyewa BPSP, kami dapat segera memulai aktivitas produksi, menguji kesiapan tanah

(land test), sekaligus mempercepat integrasi dalam ekosistem industri alas kaki yang berkembang

pesat di Batang,” jelas KUO, TA-WEI.

Bangunan Pabrik Siap Pakai menjadi solusi adaptif bagi perusahaan global untuk memulai

produksi dengan cepat, tanpa harus menunggu pembangunan pabrik rampung. Langkah ini

menunjukkan bagaimana KEK Industropolis Batang tidak hanya menjadi tempat, tetapi juga mitra

strategis dalam pertumbuhan dan transformasi industri.

Dari Batang, untuk Pasar Dunia

PT Crecimiento Industry Indonesia resmi bergabung sebagai tenant KEK Industropolis Batang

sejak 18 Desember 2024, menempati lahan seluas 1,9 hektare sehingga nilai investasi mencapai

USD 32 juta. Hingga saat ini, perusahaan telah menyerap 120 tenaga kerja lokal dari Kabupaten

Batang dan sekitarnya, dan jumlah ini diproyeksikan terus bertambah seiring dengan berjalannya

operasional penuh di masa depan.Produk yang dihasilkan berupa komponen dan material alas kaki untuk berbagai merek ternama

dunia, termasuk Nike, Hoka, Converse, dan Adidas. Komoditas ini akan dipasarkan ke berbagai

negara, antara lain Vietnam, Taiwan, Myanmar, dan tentu saja, kembali ke pasar domestik

maupun Tiongkok sebagai pusat distribusi global.

Ekosistem Industri Berkelanjutan

Lebih dari sekadar pusat produksi, kehadiran PT Crecimiento Industry Indonesia menegaskan misi

besar KEK Industropolis Batang sebagai kawasan industri berkelanjutan yang memadukan

teknologi, lingkungan, dan keberpihakan terhadap tenaga kerja lokal. Produk-produk Crecimiento

akan mengedepankan bahan baku yang sustainable, dengan proses manufaktur yang efisien,

hemat energi, dan minim limbah.

"KEK Industropolis Batang didesain bukan hanya sebagai kawasan industri, tetapi juga sebagai

ekosistem padat karya yang ramah lingkungan dan inklusif. Kami menyambut kehadiran

Crecimiento sebagai mitra strategis yang berbagi visi serupa,” ujar Irma Herdiana Sefrinta,

Kepala Departemen Industrial Sales KEK Industropolis Batang.

Ia juga menambahkan bahwa tenant KEK mendapatkan berbagai keunggulan yang tidak tersedia

di kawasan industri biasa—mulai dari insentif fiskal, kemudahan perizinan, fasilitas premium,

hingga konektivitas logistik yang menjangkau pelabuhan dan infrastruktur strategis nasional.

Simbol Kolaborasi Internasional

Dengan wajah industri baru yang lebih hijau, lebih inklusif, dan lebih terhubung secara global,

langkah PT Crecimiento Industry Indonesia di KEK Industropolis Batang menjadi simbol

kolaborasi internasional yang harmonis. Tidak hanya membawa teknologi dan jaringan global,

tetapi juga berkomitmen untuk tumbuh bersama masyarakat lokal, menciptakan lapangan kerja,

dan memperkuat rantai pasok industri alas kaki nasional.