Batang, 4 Juli 2025 - Sebanyak 130 pelajar SMK dari 5 sekolah kejuruan di Kabupaten Batang mengikuti Program Resiliensi untuk Industri Masa Depan (PRIMA) selama lima hari di Kawasan Industri…
-
DATE
- CATEGORY
KEK Industropolis Batang Terima Investasi USD 32 Juta dari Crecimiento Industry Indonesia

Langkah Awal Industri Alas Kaki Berkelas Dunia, Berakar di Batang, Melangkah untuk Dunia
Batang, 23 Mei 2025 — Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang kembali
mencatatkan sejarah baru dalam peta investasi nasional. PT Crecimiento Industry Indonesia,
perusahaan manufaktur alas kaki global asal Tiongkok yang telah berdiri sejak 1980, resmi
menandatangani Perjanjian Sewa Bangunan Pabrik Siap Pakai (BPSP) dengan nilai investasi
sebesar Rp310 miliar untuk masa sewa tiga tahun.
Perjanjian strategis ini ditandatangani oleh KUO, TA-WEI, Komisaris PT Crecimiento Industry
Indonesia, dan Ngurah Wirawan, Direktur Utama KEK Industropolis Batang. Ini bukan sekadar
perjanjian sewa biasa, melainkan sebuah babak penting dalam ekspansi global perusahaan—
sekaligus bukti nyata bahwa Indonesia, khususnya Batang, telah menjadi magnet bagi pelaku
industri berstandar internasional yang mengedepankan keberlanjutan, efisiensi, dan sinergi jangka
panjang.
Mempercepat Langkah, Menapaki Masa Depan
“Fase pembangunan pabrik utama sedang kami persiapkan. Namun, kami tidak ingin menunggu.
Dengan menyewa BPSP, kami dapat segera memulai aktivitas produksi, menguji kesiapan tanah
(land test), sekaligus mempercepat integrasi dalam ekosistem industri alas kaki yang berkembang
pesat di Batang,” jelas KUO, TA-WEI.
Bangunan Pabrik Siap Pakai menjadi solusi adaptif bagi perusahaan global untuk memulai
produksi dengan cepat, tanpa harus menunggu pembangunan pabrik rampung. Langkah ini
menunjukkan bagaimana KEK Industropolis Batang tidak hanya menjadi tempat, tetapi juga mitra
strategis dalam pertumbuhan dan transformasi industri.
Dari Batang, untuk Pasar Dunia
PT Crecimiento Industry Indonesia resmi bergabung sebagai tenant KEK Industropolis Batang
sejak 18 Desember 2024, menempati lahan seluas 1,9 hektare sehingga nilai investasi mencapai
USD 32 juta. Hingga saat ini, perusahaan telah menyerap 120 tenaga kerja lokal dari Kabupaten
Batang dan sekitarnya, dan jumlah ini diproyeksikan terus bertambah seiring dengan berjalannya
operasional penuh di masa depan.Produk yang dihasilkan berupa komponen dan material alas kaki untuk berbagai merek ternama
dunia, termasuk Nike, Hoka, Converse, dan Adidas. Komoditas ini akan dipasarkan ke berbagai
negara, antara lain Vietnam, Taiwan, Myanmar, dan tentu saja, kembali ke pasar domestik
maupun Tiongkok sebagai pusat distribusi global.
Ekosistem Industri Berkelanjutan
Lebih dari sekadar pusat produksi, kehadiran PT Crecimiento Industry Indonesia menegaskan misi
besar KEK Industropolis Batang sebagai kawasan industri berkelanjutan yang memadukan
teknologi, lingkungan, dan keberpihakan terhadap tenaga kerja lokal. Produk-produk Crecimiento
akan mengedepankan bahan baku yang sustainable, dengan proses manufaktur yang efisien,
hemat energi, dan minim limbah.
"KEK Industropolis Batang didesain bukan hanya sebagai kawasan industri, tetapi juga sebagai
ekosistem padat karya yang ramah lingkungan dan inklusif. Kami menyambut kehadiran
Crecimiento sebagai mitra strategis yang berbagi visi serupa,” ujar Irma Herdiana Sefrinta,
Kepala Departemen Industrial Sales KEK Industropolis Batang.
Ia juga menambahkan bahwa tenant KEK mendapatkan berbagai keunggulan yang tidak tersedia
di kawasan industri biasa—mulai dari insentif fiskal, kemudahan perizinan, fasilitas premium,
hingga konektivitas logistik yang menjangkau pelabuhan dan infrastruktur strategis nasional.
Simbol Kolaborasi Internasional
Dengan wajah industri baru yang lebih hijau, lebih inklusif, dan lebih terhubung secara global,
langkah PT Crecimiento Industry Indonesia di KEK Industropolis Batang menjadi simbol
kolaborasi internasional yang harmonis. Tidak hanya membawa teknologi dan jaringan global,
tetapi juga berkomitmen untuk tumbuh bersama masyarakat lokal, menciptakan lapangan kerja,
dan memperkuat rantai pasok industri alas kaki nasional.
- Log in to post comments