Batang, 5 Juni 2024 – PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) kembali meraih prestasi membanggakan dengan mendapatkan penghargaan sebagai salah satu Wajib Pajak dengan Kontribusi Terbesar dari KPP Pratama Batang. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala KPP Pratama Batang, kepada Plt. Direktur Keuangan KITB, Bapak M. Fakhrur Rozi, dalam acara yang diadakan di Marketing Gallery Grand Batang City.

Pencapaian ini merupakan hasil dari komitmen dan kerja keras KITB dalam menjalankan kewajiban perpajakannya dengan penuh tanggung jawab. "Kami bersyukur atas penghargaan ini, yang merupakan bukti nyata dari komitmen KITB untuk mematuhi peraturan perpajakan dan berkontribusi bagi pembangunan bangsa," ujar Bapak M. Fakhrur Rozi.

Beliau menambahkan bahwa KITB akan terus berusaha meningkatkan kinerja dan kepatuhan perpajakannya, serta mendukung program pemerintah dalam meningkatkan penerimaan pajak. "Kami berharap prestasi ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk taat dalam membayar pajak," tutur Bapak M. Fakhrur Rozi.

Senada dengan Plt. Direktur Keuangan, General Manager Accounting & Financial Operation KITB, Bapak Elwan Satriawan, juga menyampaikan rasa bangganya atas penghargaan ini. "Penghargaan ini merupakan hasil sinergi dan kerjasama yang baik antar departemen di KITB, serta dukungan penuh dari para tenant," ujar Bapak Elwan Satriawan.

Lebih lanjut, Bapak Elwan Satriawan menjelaskan bahwa KITB selalu mendorong para tenantnya untuk patuh dalam membayar pajak. "Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif dan mendukung para tenant dalam menjalankan kewajiban perpajakannya," tutur beliau.

Prestasi KITB dalam bidang perpajakan ini semakin diperkuat dengan penghargaan yang diterima oleh dua tenantnya, yaitu KCC Glass Indonesia dan PT Yih Quan Footwear Indonesia. Kedua perusahaan ini juga mendapatkan penghargaan atas kepatuhan perpajakan oleh KPP Pratama Batang.

Penghargaan ini menunjukkan bahwa KITB dan para tenantnya berkomitmen untuk menjadi mitra yang baik bagi pemerintah dalam meningkatkan penerimaan pajak. "Kami berharap prestasi ini dapat menginspirasi perusahaan lain untuk meningkatkan kepatuhan perpajakannya," tutup Bapak Elwan Satriawan.